PENUTUPAN TOTAL AKSES JALUR MENUJU KOTA SURABAYA AKIBAT PSBB, 2 WARTAWAN HAMPIR TERJEBAK TIDAK BOLEH MASUK

SURABAYA, Nuswantoro Pos - 2 orang  Wartawan  tak bisa masuk dan  sempat tertahan petugas di kawasan bundaran Waru Sidoarjo ketika mau masuk Surabaya. Ia yang baru pulang liputan dari Krian Sidoarjo terkait adanya pembagian sembako yang tak merata akibat dampak  virus Corona dengan di perlakuan PSBB akses jalan utama menuju masuk Kota Surabaya di perlakukan tertutup total  mulai pukul 21:00 Wib ujar salah satu petugas kepolisian saat awak media bertanya 

2 wartawan yang terjebak tidak bisa masuk untuk pulang akibat PSBB yang dilakukan dengan cara penutupan total akses jalan menuju masuk Surabaya oleh petugas kepolisian yang berjaga di depan City of Tomorrow Mall (Cito), Kamis (30/4/2020) sekitar pukul 11.11 malam 

“Sudah ditutup, Pak” kata petugas berseragam polisi kepada wartawan Fajar Nusantara news, maka wartawan itu turun dari kendaraannya menghampiri petugas kepolisian yang berjaga di penutupan jalur dengan memohon ijin wartawan itu ""mohon ijin  Ndan kami dari media untuk di bantu lewat Ndan habis liputan di Kerian terkait adanya sembako yang tak merata akibat dampak Covid 19, tutur Mujib selaku awak media Namun petugas tersebut bersikukuh untuk menyuruh lewat jalur lain yang sudah di tunjukkan, seakan-akan akses jalan ini sudah tidak bisa di lewati siapapun.

Namun anehnya menjelang beberapa minit ada sebuah  mobil Fotuner warna hitam yang diperbolehkan masuk oleh petugas kepolisian dengan cara membukakan penutup pembatas jalan, maka ke 2 kendaraan roda 2 milik wartawan Fajar Nusantara news  itu membuntuti di belakang mobil Fotuner warna hitam yang di perbolehkan masuk, namun sampai di depan pembatas penutup jalan  polisi tersebut yang di lengkapi rompi warna hijau dengan nada emosinya mencegat wartawan itu ""kamu mau kemana wartawan kok gak tau aturan" wartawan itu menjawab kami sudah mohon ijin Ndan bapak petugas itu yang di tunjukkan,  untuk di bantu lewat" namun petugas bersikukuh lewat sana sambil menunjukan tangannya agar wartawan ini lewat jalur jalan lain namun petugas yang ditunjuk wartawan itu memperbolehkan masuk dengan kata nada tinggi "" sudah.. sudah..sudah...sana brangkat akhirnya ke 2 kendaraan motor wartawan itu  langsung berangkat.

(Mjb)